BEM UNS mengadakan audiensi
untuk menindaklanjuti sistem
UKT yang diterapkan di UNS mulai angkatan 2012. Namun Pembantu Rektor II UNS membatasi hanya
perwakilan menteri BEM se-UNS saja untuk
hadir. Hal ini menimbulkan keresahan mahasiswa, terlebih rincian UKT yang sampai saat ini tidak ada
kejelasannya.
BEM
UNS mengadakan audiensi dengan pemimpin universitas terkait sistem UKT yang diterapkan
di UNS mulai angkatan 2012, Senin,
(16/7). Namun audiensi yang rencananya akan digelar secara terbuka tersebut,
hanya dihadiri oleh 6 orang perwakilan mahasiswa
dari BEM fakultas di UNS dan Pembantu Rektor II UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H, M.Hum.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) BEM UNS, Rahmat Riyadi, Sabtu (4/8). Rahmat
menambahkan bahwa gagalnya audiensi
terbuka tersebut dikarenakan Jamal belum siap melakukan audiensi dengan banyak orang.
o-bidN 9
n - ��� 6� pt;line-height:
150%;font-family:"Times New Roman","serif";mso-ansi-language:EN-US'>lain mengenai
nilai yang terpampang di siakad,” ungkapnya (31/7). Hal senada juga disampaikan oleh mahasiswa
Pendidikan Bimbingan Konseling (BK) angkatan 2011, Choiriyah (30/6), “belum ada transparansi
nilai yang merata di Prodi BK.” Read More...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar